July 12, 2025, at 4 PM

Exhibition: To Make the World a Better Place – section MIGRATIONS

*Bahasa Indonesia di bawah ini (Indonesian Language Below)*

Join us for an introductory workshop on Indonesian music at the Museum of Contemporary Art, as part of the exhibition To Make the World a Better Place by Andreja Kulunčić. Under the guidance of Dorotea Zadro, discover the Javanese gamelan – a type of orchestra consisting of bronze percussion instruments, other instruments, and vocalists, which developed in the royal courts of Central Java.

With growing interest in non-Western musical traditions, gamelan has spread throughout Europe and the Americas, where many ensembles are active to this day. Dorotea Zadro, a passionate enthusiast of Indonesian culture —especially its music and dance— will guide participants through the basic techniques of playing gamelan, working together to perform a traditional composition. No previous musical experience is required. Passive participation is also welcome.
You may join the demonstration at any time between 4 and 6 PM.

Gamelan introductory workshops will take place on Saturdays from 4 to 6 PM on the following dates: July 5, 12, and 19; August 30; September 27; October 4.

This program is part of the project Microsituations of Togetherness: Creating the Experience of Being With – organized by the Art Pavilion in Zagreb (project curator: Irena Bekić, project coordinator: Ivana Završki) and the MAPA association.

The program is co-financed by the City of Zagreb as part of the Intercultural Welcome Program.

**

GAMELAN – LOKAKARYA PENGENALAN MUSIK INDONESIA

12 Juli 2025, pukul 16.00

Pameran: Membuat Dunia Menjadi Tempat yang Lebih Baik – bagian MIGRASI

Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam lokakarya demonstrasi musik Indonesia di Museum Seni Kontemporer, yang diselenggarakan sebagai bagian dari pameran karya Andreja Kulunčić Menjadikan Dunia Tempat yang Lebih Baik. Di bawah arahan Dorotea Zadro, Anda akan berkesempatan untuk mengenal gamelan Jawa, yaitu jenis orkestra yang terdiri dari instrumen perkusi perunggu, alat musik tradisional lainnya, serta vokalis, yang berkembang di lingkungan istana kerajaan di Jawa Tengah.

Seiring dengan meningkatnya minat terhadap tradisi musik non-Barat, gamelan telah menyebar ke seluruh Eropa dan Amerika, dan hingga kini banyak ansambel gamelan yang aktif di sana. Dorotea Zadro, seorang penggemar besar budaya Indonesia—khususnya tari dan musik—akan membimbing peserta untuk mempelajari teknik dasar bermain gamelan, dan bersama-sama mencoba membawakan salah satu komposisi tradisional. Tidak diperlukan pengalaman musik sebelumnya. Partisipasi pasif juga dimungkinkan. Demonstrasi ini bersifat terbuka dan dapat diikuti kapan saja antara pukul 16.00 hingga 18.00.

Lokakarya pengenalan gamelan akan berlangsung setiap hari Sabtu, pukul 16.00–18.00, pada tanggal berikut: 5, 12, dan 19 Juli; 30 Agustus; 27 September; 4 Oktober.

Program ini merupakan bagian dari proyek Mikrosituasi Kebersamaan: Menciptakan Pengalaman untuk Berada Bersama – diselenggarakan oleh Paviliun Seni di Zagreb (kurator proyek: Irena Bekić, koordinator proyek: Ivana Završki) dan asosiasi MAPA.

Program ini didanai bersama oleh Kota Zagreb dalam kerangka Program Penyambutan Interkultural.